Lokasi Masjid Besar Kauman Semarang
Letak Masjid Agung Jawa Tengah tadinya berdiri megah di depan alun alun kota Semarang. Namun kemudian sejak tahun 1938 alun alun tersebut beralih fungsi menjadi kawasan komersil yaitu dengan adanya Pasar Johar , Pasar Yaik, gedung BPD dan Hotel Metro yang kemudian menjadi area Kawasan Perdagangan Johar.
Masjid Besar Kauman Semarang kini terjepit di antara bangunan bangunan tinggi yang mengepungnya. Masjid Kauman ini beralamat di Jl. Alun-alun Barat Nomor 71 Semarang. Sekarang Masjid Kauman atau Masjid Besar Semarang letaknya tidak lagi berada dalam wilayah Kampung (Kelurahan) Kauman, tetapi masuk dalam wilayah Kelurahan Bangunharjo Semarang Tengah.
Sejarah Masjid Besar Kauman Semarang
Menurut inskripsi berbahasa dan berhuruf jawa yang terpatri di batu marmer tembok bagian dalam gerbang masuk ke Masjid Besar Kauman Semarang, masjid ini dibangun pada tahun 1170 Hijriah atau bertepatan dengan tahun 1749M. lengkapnya inskripsi tersebut berbunyi seperti berikut :
Dalam bahasa Indonesia nya :
Tuan Nicoolass Hartingh sendiri seperti yang disebutkan dalam inskripsi tersebut adalah tokoh utama penggerak lahirnya perjanjian Giyanti pada tahun 1755 yang memecah wilayah Kesultanan Mataram atau dikenal dengan Palihan Nagari menjadi wilayah kesultanan Ngayokyakarta Hadiningrat berpusat di Yokyakarta dan Kasunanan Surakarta. Atas upayanya Nicoolas Hartingh kemudian dihadiahi rumah dinas oleh pemerintah penjajahan Belanda (VOC) di daerah tugu muda dengan nama De Vredestein atau Wisma Perdamaian.
Masjid Besar Kauman Semarang ini yang kini masih berdiri kokoh adalah bangunan yang di dirkan oleh Adipati Suradimanggala (Kiai Terboyo) menggantikan masjid lama yang rusak parah akibat kebakaran selama geger pecinan di Semarang tahun 1741. Lokasi masjid lama ini berada di sebelah timur alun alun di seberang barat kali Semarang.
Masjid tua ini pernah dipugar pada masa penjajahan, pada tahun 1889 sampai 1904 di karenakan pernah terjadi kebakaran pada masjid tersebut. Pada waktu pemugaran Masjid Kauman Semarang ditangani seorang arsitek Belanda bernama Gakampiyan.
Demikian MASJID AGUNG SEMARANG JAWA TENGAH semoga bisa memberi kita tambah wawasan tentang masji di indonesia dan manfaat gabi kita semua..... Amin
0 komentar:
Posting Komentar